Moms, pada era modern kini, kita dimudahkan dengan hadirnya berbagai teknologi maju yang membantu kehidupan. Teknologi maju berkembang di berbagai sektor. Komunikasi, pariwisata, kesehatan, pertanian, dan sektor-sektor sentral lainnya. Di sektor kesehatan sendiri banyak sekali teknologi baru yang sangat memudahkan tenaga kesehatan, seperti halnya metode Water Birth.
Moms, apakah Moms pernah mendengar tentang metode Water Birth?
Water birth merupakan metode terbaru proses persalinan dengan cara melahirkan di dalam air. Metode ini cukup populer di negara maju seperti Amerika Serikat, Kanada, Inggris, dan Australia. Caranya ialah dengan berendam di dalam bak air hangat yang telah disediakan. Lalu, ibu hamil tersebut melakukan proses mengejan seperti melahirkan biasa. Umumnya, posisi yang dilakukan pada saat mengejan berbagai macam. Duduk, jongkok, atau posisi lainnya yang membuat si ibu hamil merasa nyaman. Metode melahirkan dengan Water Birth ini, diklaim mengurangi rasa sakit. Sehingga, sangat cocok sekali untuk Moms yang mungkin takut dalam proses melahirkan.
Di Indonesia sendiri, metode melahirkan dengan metode Water Birth ini terbilang baru dan belum banyak rumah sakit yang menyediakan metode melahirkan ini.
Terdapat beberapa keuntungan dari metode melahirkan dengan Water Birth ini, berikut di bawah ini keuntungannya :
Melahirkan dengan metode Water Birth ini tidak seperti metode melahirkan pada umumnya yang harus berbaring di tempat tidur. Metode Water Birth ini menawarkan posisi yang berbeda dalam melahirkan. Moms akan diarahkan untuk melahirkan dalam posisi duduk, atau jongkok. Sehingga, bayi akan lebih mudah keluar pada proses persalinan.
Metode Water Birth berlangsung dalam bak yang berisi air hangat. Moms akan mengapung di dalam air hangat, dan lebih mudah bergerak mencari posisi nyaman untuk proses persalinan.
Selayaknya berendam di air hangat, melahirkan dengan metode ini dapat membuat Moms hamil menjadi lebih rileks dan mengurangi rasa sakit. Air hangat memang terbukti untuk membuat tubuh menjadi rileks. Berendam di air hangat juga membuat Moms menjadi lebih mudah mengatur napas ketika sedang mengejan, sehingga mampu meredakan nyeri pada saat kontraksi.
Meskipun banyak keuntungan dari melahirkan dengan metode Water Birth, terdapat juga risiko dari melahirkan dengan metode ini. Kemajuan dalam bidang persalinan pun tak lepas dari risiko yang harus ditanggung. Berikut di bawah ini risiko dari metode Water Birth :
Pada saat proses melahirkan dengan metode Water Birth, bayi yang telah lahir akan diangkat ke permukaan. Hal ini dapat meningkatkan risiko tali pusar bayi sobek, karena proses pengangkatan bayi ke permukaan.
Dikarenakan proses melahirkan Water Birth ini berlangsung di dalam air, risiko bayi tenggelam pasti terjadi. Bayi juga mungkin kekurangan oksigen.
Pada saat mengejan, otot yang digunakan adalah otot yang dipakai saat BAB. Sehingga kemungkinan tinja turut keluar pada saat melahirkan, bisa saja terjadi. Dan air yang digunakan untuk persalinan, bisa tertelan oleh bayi, dan akan menyebabkan infeksi.
Seperti halnya di dunia ini, selalu ada kelebihan dan kekurangan pada sesuatu. Begitu juga dengan metode Water Birth. Jika Moms ingin mencoba metode Water Birth ini, penting sekali bagi Moms untuk memilih tempat yang benar. Maka, pastikan tenaga ahli yang menangani persalinan Moms memiliki sertifikat yang mendukung pelayanan persalinan dengan metode Water Birth ini ya. Apapun metode melahirkan yang Moms pilih, yang paling penting adalah mengutamakan keselamatan Moms, dan si bayi.